Senin, 21 Maret 2011

Kenaikan mengejutkan data ekonomi, dongkrak bursa AS kembali menguat


Perdagangan bursa saham AS di Wall Street kembali membukukan kenaikan untuk kelima hari berturut-turut, menambah pencapain baik di tahun baru ini setelah mendapat dorongan dari data pasar tenaga kerja dan sektor jasa menegaskan pada membaiknya perekonomian AS.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 31.71 poin atau 0.27 persen di level 11,722.89, kembali mencapai level atasnya sejak 14 Januari 2000 dan memperpanjang laju kenaikannya dalam lima bulan yang sedang berjalan. Namun Dow Jones masih jauh di bawah level penutupan tertinggi di atas 14,000 pada Oktober 2007.

Sementara indeks Standard & Poor’s 500 berakhir menguat 6.36 poin atau 0.50 persen di level 1,276.56, dan indeks teknologi Nasdaq Composite bukukan kenaikan 20.95 poin atau 0.78 persen ditutup di level 2,702.20.

Kenaikan bursa Wall Street terjadi pasca dirilisnya dua data ekonomi yang menunjukkan kenaikan yang tidak diduga. Laporan ADP atas data tenaga kerja sektor swasta non pertanian, yang sangat dipantau, menunjukkan kenaikan sebesar 297,000 angkatan kerja pada bulan Desember kemarin dari bulan sebelumnya, jauh di atas ekspektasi konsensus mencapai tiga kali lipat dan merupakan kenaikan bulanan terbesar sepanjang sejarah survei.

Hasil laporan ADP tersebut dirilis menjelang laporan data payroll yang juga sangat dinantikan oleh banyak kalangan guna menentukan kondisi perekonomian AS yakni hasil payroll non pertanian yang dirilis Jumat besok akhir pekan nanti.

Data mengejutkan lainnya dating dari hasil ISM non manufaktur yang menunjukkan hasil 57.1, tertinggi sejak 2006 dan meruntuhkan ekspektasi konsensus. Namun, laporan tersebut menunjukkan penurunan hasil lapangan kerja, turun dari kenaikan di tiga tahun pada bulan lalu.

Harapan akan pemulihan ekonomi berhasil mengangkat sektor keuangan untuk memimpin kenaikan pasar. Saham Bank of America Corp. berhasil naik 1.8 persen, sementara J.P. Morgan Chase & Co. naik 1.2 persen. American Express Co. naik 2.9 persen, pimpin komponen indeks Dow.

Data ekonomi juga berhasil mengangkat dollar. ‘Greenback’ naik lebih dari 1 persen terhadap euro dan yen. Treasurys turun setelah hasil data ekonomi meredam daya tarik aset ‘safe-haven’. Hasil surat hutang utama 10 tahun naik menjadi 3.49 persen, level tertingginya dalam dua pekan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar